Sistem kekebalan maupun energi resistan badan mempunyai kedudukan berarti dalam memelihara kekondusifan. keimunan badan mesti dilindungi dengan positif supaya tidak gampang terkena penyakit.
energi resistan badan maupun sistem weduk yang positif sanggup memelihara kita semenjak awal kali bakteri pencetus penyakit masuk ke dalam badan. Oleh gara-gara itu, mempunyai energi resistan badan yang kokoh sungguh berarti buat melawan kita jatuh sakit, lebih-lebih di era mewabahnya virus Corona serupa saat ini.
memiliki bermacam teknik yang sanggup dilakoni buat meninggikan kekebalan badan. terhitung mengimplementasikan pola hidup sehat, mencegah banyak pikiran, sampai konsumsi supaya sistem ketahanan badan senantiasa prima.
Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan imunitas tubuh. Termasuk menerapkan pola hidup sehat, menghindari stres, hingga mengonsumsi suplemen agar sistem kekebalan tubuh tetap prima.
Menerapkan Pola Hidup Sehat
Agar imunitas tubuh dapat bekerja dengan optimal sehingga tubuh tidak mudah terserang penyakit, penting untuk menerapkan pola hidup sehat. Berikut beberapa langkah yang bisa ditempuh untuk menjaga dan meningkatkan imunitas tubuh:
1. Perbanyak makan sayur dan buah
Untuk menjaga dan meningkatkan imunitas tubuh, Anda disarankan untuk memperbanyak konsumsi sayur dan buah. Penelitian menunjukkan, orang yang banyak mengonsumsi kedua jenis makanan tersebut, cenderung tidak mudah sakit. Hal ini karena vitamin dan mineral yang terkandung dalam sayur dan buah mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh dalam melawan virus dan bakteri penyebab penyakit.
Jenis buah yang baik untuk menjaga daya tahan tubuh adalah buah yang kaya akan vitamin dan mineral, misalnya guava.
2. Cukupi istirahat
Kurang tidur dapat menurunkan imunitas tubuh. Penting untuk mencukupi kebutuhan tidur sesuai dengan usia Anda. Umumnya, orang dewasa membutuhkan waktu tidur sekitar 7-8 jam, dan remaja membutuhkan waktu tidur sekitar 9-10 jam.
3. Hindari stres
Stres yang tidak terkendali bisa meningkatkan produksi hormon kortisol. Dalam jangka panjang, peningkatan hormon kortisol dapat mengakibatkan penurunan fungsi kekebalan tubuh. Anda perlu mengelola stres dengan baik untuk menghindari penurunan fungsi kekebalan tubuh.
4. Rutin berolahraga
Disarankan untuk rutin berolahraga selama 30 menit setiap hari, untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi. Salah satu olahraga yang murah dan mudah untuk dilakukan adalah berjalan kaki. Tak hanya di luar rumah, olahraga atau aktivitas fisik juga bisa dilakukan di dalam rumah.
5. Hindari rokok dan alkohol
Paparan asap rokok dan alkohol secara berlebih dapat merusak sistem kekebalan tubuh. Perokok memiliki risiko tinggi untuk mengalami infeksi paru, seperti bronkitis dan pneumonia. Sementara untuk perokok yang juga pecandu alkohol, risiko untuk terkena infeksi paru akan semakin besar.
Suplemen untuk Meningkatkan Imunitas Tubuh
Selain menerapkan pola hidup sehat, sebagian orang memilih untuk mengonsumsi suplemen untuk meningkatkan imunitas tubuh. Konsumsi suplemen mungkin dapat menjadi pilihan untuk melengkapi pola makan yang kurang bernutrisi.
Jika Anda mempertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen peningkat imunitas tubuh, perhatikan kandungan yang terdapat pada suplemen tersebut. Beberapa kandungan berikut ini dapat bermanfaat meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh:
1. Echinacea
Suplemen yang mengandung echinacea cukup direkomendasikan. Selain mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda, echinacea dipercaya bermanfaat sebagai antivirus, antiradang, dan antioksidan. Oleh karena itu, tumbuhan herba ini dianggap baik untuk membantu tubuh melawan virus penyebab flu.
Selain itu, echinaceae juga bermanfaat untuk mendukung perbaikan jaringan tubuh dan pemulihan di kala sakit, serta mengontrol kadar gula darah dan tekanan darah.
Echinacea dapat diberikan sebagai salah satu langkah preventif maupun terapi tambahan pada penyakit selama pandemi COVID-19 guna menjaga imunitas tubuh. Suplemen echinacea dapat diberikan selama kurang lebih 8 minggu dengan dosis penggunaan sekitar 2–3 tablet sehari.
Di pasaran, terdapat sediaan suplemen echinacea yang dilengkapi dengan tambahan ekstrak elderberry dan zinc. Kombinasi suplemen tersebut diduga dapat mempercepat pemulihan dan mengurangi keparahan gejala flu.
2. Morinda citrifolia atau buah mengkudu
Buah yang dikenal dengan sebutan mengkudu atau buah pace ini mengandung berbagai macam zat yang dibutuhkan tubuh. Misalnya kalium yang terkandung pada mengkudu, mampu meningkatkan stamina dan kekebalan tubuh, serta memperbaiki kerusakan sel.
Namun, Anda yang memiliki riwayat penyakit ginjal, jantung, atau penyakit liver, disarankan untuk menghindari konsumsi suplemen yang mengandung buah maupun daun mengkudu. Sebaiknya konsultasi ke dokter sebelum mengonsumsi suplemen ini.
3. Phylantus atau daun meniran
Meski memerlukan penelitian lebih lanjut, daun meniran dianggap mengandung berbagai macam senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan. Misalnya kandungan antioksidan yang terdapat dalam daun meniran, berfungsi melawan radikal bebas dan memperkuat sistem imun tubuh.
4. Mengandung vitamin B6, C, dan E
Suplemen yang mengandung vitamin B6, vitamin C, likopen, dan vitamin E cukup direkomendasikan. Ketiga vitamin ini dapat memberi manfaat bagi tubuh untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh lebih optimal.
Menerapkan pola hidup sehat merupakan langkah terbaik dalam menjaga dan meningkatkan imunitas tubuh, termasuk ketika menjalani isolasi mandiri. Namun pada beberapa kondisi, konsumsi suplemen peningkat imunitas tubuh mungkin diperlukan.
Disarankan untuk konsultasi ke dokter sebelum mengonsumsinya, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu. Dokter dapat merekomendasikan suplemen sesuai dengan kondisi kesehatan Anda, dengan dosis yang tepat.
Hal-hal yang Dapat Menurunkan Imunitas Tubuh
1. Mengalami stres
Stres bisa menyebabkan perubahan-perubahan fisiologis yang melemahkan sistem imunitas tubuh seseorang. Orang yang mengalami stres sebenarnya sudah mulai memasuki “jenjang sakit”. Tekanan yang terus menerus mengakibatkan menurunnya zat-zat kimia dalam tubuh, seperti hormon adrenalin dan kartisol, yang akhirnya menekan dan merusak sistem imun dalam tubuh.
2. Mengonsumsi makanan dengan kadar gula dan lemak tinggi
Seringnya mengonsumsi makanan yang mengandung zat gula atau lemak yang tinggi dapat menekan sistem imunitas. Selain makanan dengan kandungan gula dan lemak yang tinggi, rokok dan minuman beralkohol juga sebaiknya dihindari karena akan mengurangi dan menurunkan imunitas tubuh.
3. Kurang vitamin dan mineral
Konsumsi buah dan sayur segar sebaiknya diperbanyak, paling tidak 5 kali seminggu, karena di situlah terkandung banyak sekali vitamin dan mineral penting yang berguna untuk meningkatkan imuitas tubuh.
4. Kelebihan berat badan
Lemak yang berlebihan bisa menimbulkan risiko berbagai penyakit, seperti diabetes, kanker, gangguan jantung dan sebagainya. Sel lemak yang berlebihan tersebut memicu pelepasan zat kimia yang berakibat pada peradangan kronis dan akhirnya merusak jaringan-jaringan sehat.
5. Kurang olahraga
Menjadi lemas dan tidak aktif dapat melemahkan sistem imunitas. Selain itu, keadaan tersebut juga menurunkan respon antibodi serta T-cell atau sel T yang berfungsi menyaring darah, mencari sel asing atau musuh dan melawan infeksi.
6. Kurang tidur
Kurang tidur dapat menyebabkan perubahan aktivitas sel imun tubuh. Saat tidur malam, tubuh mengeluarkan hormon melatonin yang berfungsi meningkatkan imunitas tubuh, mengatur irama harian dan menyusun kembali memori.
Cara Meningkatkan Imunitas Tubuh
1. Menghindari stres dan bersikap rileks atau santai
Semakin tinggi stres, semakin sedikit antibodi dan sel darah putih yang dihasilkan tubuh. Meluangkan waktu sejenak di tengah stres akibat kesibukan yang tak pernah berakhir sungguh dianjurkan. Menikmati waktu santai adalah hal menyenangkan yang sekaligus dapat menaikkan hormon serotonin. Memperdalam hubungan dengan Tuhan juga dapat dipercaya bisa mengurangi tingkat stres sekaligus memperbanyak sel darah putih. Sel darah putih ini sendiri berfungsi memerangi infeksi dan sangat berpengaruh dalam meningkatkan sistem imunitas tubuh.
2. Mengonsumsi makanan yang berserat dan mengandung antioksidan
Antioksidan bertugas membantu menetralisasi radikal bebas sehingga tubuh terhindar dari berbagai kerusakan. Selain itu, antioksidan juga diperlukan untuk mengangkat radikal bebas yang ada dalam darah karena radikal bebas ini dapat menekan sistem imunitas tubuh. Agar bisa mendapatkan antioksidan dalam jumlah yang cukup, sehari-hari kita harus cukup mengonsumsi buah dan sayuran berwarna-warni misalnya kiwi, jeruk, apel, anggur, keluarga beri, sayur-sayuran hijau, wortel dan bayam juga polong-polongan dan biji-biian secara bervariasi termasuk aneka jamur dan bawang putih.
3. Mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin dan mineral
Kekuatan imunitas secara menyeluruh tergantung pada pasokan vitamin dan mineral yang optimal, terutama vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C, dan vitamin E. Selain itu, sejumlah mineral juga dikaitkan dengan antioksidan dan telah terbukti memengarui daya imunitas secara positif, diantaranya zat besi, manngan, tembaga, selenium, dan seng.
4. Melakukan olahraga secara teratur
Olahraga selama 30 menit setiap hari akan meningkatkan kadar leukosit sel darah tanpa warna yang berfungsi membinasakan bakteri yang menasuki tubuh mengingkatkan kekebalan tubuh dan meningkatkan respon antibodi dan T Cell.
5. Tidur cukup
Kurang tidur atau terlalu letih dapat meningkatkan risiko terkena penyakit dan menurunkan sistem imunitas tubuh. Tidur dengan durasi yang cukup (7-9 jam untuk orang dewasa) tiap malam sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
6. Menjaga kebersihan makanan yang diasup
Kebersihan makanan perlu diperhatikan, mulai dari proses pembersihan sampai proses pembuatan makanan, termasuk juga perlengkapan makan, air minum dan air mandi.
7. Mengasup nutrisi dan menjaga asupan tersebut dengan baik
Imunitas dapat ditingkatkan dengan sangat efektif melalui kombinasi nutrisi, yaitu nutrisi makro, serat, dan nutrisi mikro. Sel-sel dalam tubuh membutuhkan nutrisi agar dapat berfungsi dengan baik.
8. Mengonsumsi makanan yang banyak mengandung air dan hangat
Untuk meningkatkan imunitas dan memperbaiki selaput lender yang melapisi dinding saluran pernapasan, sup hangat adalah pilihan terbaik.
9. Memperbanyak teman atau bersosialisai
Seringnya menyendiri atau tidak adanya waktu untuk bertemu teman-teman akan mengubah sistem imunitas tubuh pada tingkat seluler.