Plainsong Live secara resmi mengumumkan bahwa duo akustik kesayangan asal Norwegia, Kings of Convenience, sebagai bintang tamu utama edisi ketiga festival tersebut yang kembali diselenggarakan di Peninsula Island The Nusa Dua, Bali pada 1-3 Maret 2024. Turut memeriahkan Joyland Festival Bali adalah DJ dan sesama musisi Norwegia Todd Terje; legenda musik dansa asal Perancis Gilles Peterson; ikon musik Jepang Shintaro Sakamoto; dua band indie pop asal Chicago, yakni The Walters dan Whitney; duo dream pop asal Minnesota, Vansire; dan duo pop asal Los Angeles via Paris dan Florida, Pearl & The Oysters. Di samping berbagai penampilan musik yang akan berlangsung di tiga panggung, Joyland Festival Bali juga akan mempersembahkan program-program khas di tiap edisi. Panggung Shrooms Garden yang dipandu dan dikurasi oleh Soleh Solihun akan menawarkan sejumlah komika yang baru; outdoor cinema Cinerillaz akan menayangkan film-film pendek pilihan Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF); Joyland Village akan menyediakan ruang untuk mendukung bisnis-bisnis makanan, minuman dan produk lokal; dan area White Peacock yang ramah keluarga akan menyediakan berbagai aktivitas seru yang memicu kreativitas anak kecil.
Menurut Lintang Sunarta, Managing Director Joyland Festival yang akan mengkurasi Joyland Village dan White Peacock, “Inspirasi White Peacock datang dari rasa penasaran dan insting saya, serta obrolan dengan anak-anak saya, Peony dan Calla. Peony gemar membaca, bermain di udara terbuka dan berpartisipasi di workshop, sedangkan Calla lebih suka mengekspresikan diri dan tampil di panggung. Jadi saat merancang programnya, saya membatin, ‘Apa yang dibutuhkan keluarga-keluarga? Apa yang dapat memantik kebahagiaan dan memicu inspirasi mereka?’”
secara resmi mengumumkan bahwa duo akustik kesayangan asal Norwegia, Kings of Convenience, sebagai bintang tamu utama edisi ketiga festival tersebut yang kembali diselenggarakan di Peninsula Island The Nusa Dua, Bali pada 1-3 Maret 2024. Turut memeriahkan Joyland Festival Bali adalah DJ dan sesama musisi Norwegia Todd Terje; legenda musik dansa asal Perancis Gilles Peterson; ikon musik Jepang Shintaro Sakamoto; dua band indie pop asal Chicago, yakni The Walters dan Whitney; duo dream pop asal Minnesota, Vansire; dan duo pop asal Los Angeles via Paris dan Florida, Pearl & The Oysters. Di samping berbagai penampilan musik yang akan berlangsung di tiga panggung, Joyland Festival Bali juga akan mempersembahkan program-program khas di tiap edisi. Panggung Shrooms Garden yang dipandu dan dikurasi oleh Soleh Solihun akan menawarkan sejumlah komika yang baru; outdoor cinema Cinerillaz akan menayangkan film-film pendek pilihan Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF); Joyland Village akan menyediakan ruang untuk mendukung bisnis-bisnis makanan, minuman dan produk lokal; dan area White Peacock yang ramah keluarga akan menyediakan berbagai aktivitas seru yang memicu kreativitas anak kecil. Baca Juga: Joyland Festival Jakarta Akan Dimeriahkan oleh Penampilan D4vd, EAJ, dan Banyak Lagi Menurut Lintang Sunarta, Managing Director Joyland Festival yang akan mengkurasi Joyland Village dan White Peacock, “Inspirasi White Peacock datang dari rasa penasaran dan insting saya, serta obrolan dengan anak-anak saya, Peony dan Calla. Peony gemar membaca, bermain di udara terbuka dan berpartisipasi di workshop, sedangkan Calla lebih suka mengekspresikan diri dan tampil di panggung. Jadi saat merancang programnya, saya membatin, ‘Apa yang dibutuhkan keluarga-keluarga? Apa yang dapat memantik kebahagiaan dan memicu inspirasi mereka?’”
Rudolf Dethu, tokoh kancah musik Bali, menambahkan, “Kehadiran tetap Joyland di Bali dampaknya sungguh signifikan bagi kancah musik lokal dengan mengajak beberapa artis menjadi pengisi acara dan menyuguhi pertunjukan bermutu musisi-musisi nasional serta internasional yang bisa menjadi inspirasi untuk meninggikan standar musikal. Pasti akan menimbulkan efek ekor jas kepada gairah berkesenian di Bali.
Nama-nama artis memukau lainnya dari Indonesia maupun luar negeri yang turut memeriahkan Joyland Festival Bali akan diumumkan dalam waktu dekat, jadi pastikan untuk segera mengamankan tiketnya. Opsi tiket yang tersedia di penjualan fase tiga adalah regular entry tiga hari (Rp 788.000,-) dan VIP tiga hari (Rp 1.188.000,-) yang juga memberikan bonus menarik termasuk priority entrance, akses undian untuk memenangkan kesempatan meet & greet dengan artis dan hadiah merchandise bertanda tangan, serta akses eksklusif untuk tiket pre-party dan after-party.
dengan suasana seru pesta pra-acara yang menampilkan Kevin Morby masih segar di ingatan, sederet nama dan aktivitas baru kini diumumkan untuk melengkapi daftar acara. Plainsong Live dengan senang mengumumkan bahwa festival tersebut–yang akan diselenggarakan di GBK Baseball Stadium Senayan, Jakarta pada 24 hingga 26 November 2023 – turut menampilkan D4vd, sang anak ajaib musisi rumahan asal Amerika Serikat; eaJ, penyanyi dan pencipta lagu berdarah Korea-Amerika; serta Fazerdaze, multi-instrumentalist asal Selandia Baru. Edisi Joyland tahun ini juga akan berkolaborasi dengan Whiteboard Journal untuk memberi fokus kepada artis-artis asal Asia Tenggara melalui penampilan oleh Bayangan dari Malaysia, CURB dan Sobs dari Singapura, serta YONLAPA dari Thailand. Tak ketinggalan juga nama-nama para talenta dari dalam negeri yang merupakan perpaduan antara wajah baru serta muka lama yang kembali memeriahkan Joyland, yakni BAP., Bernadya, Dongker, Gabber Modus Operandi, L’Alphalpha, Leipzig, Mocca, Reality Club, Rock N Roll Mafia, dan The Panturas.
Di antara nama-nama baru yang akan tampil di Joyland adalah David Burke alias d4vd, remaja fenomenal kelahiran New York dan bermukim di Houston yang mulai membuat lagu sekadar untuk menciptakan musik latar yang bebas hak cipta untuk video bermain Fortnite yang diunggahnya ke YouTube. Dengan modal aplikasi BandLab untuk memproduseri musik di telepon selulernya dan dengan menggunakan lemari kamar tidurnya sebagai bilik rekaman, ia menarik perhatian melalui lagu-lagu ciptaannya, lalu menandatangani kontrak dengan label Darkroom Records, dan melejit seketika berkat single “Romantic Homicide” di tahun 2022 yang disusul oleh album mini Petals to Thorns. “Sudah terlalu lama sejak saya kembali ke sana dan saya tak sabar berjumpa dengan semuanya di Jakarta!” kata Jae Park, yang sudah pernah tampil di Indonesia sebagai vokalis dan gitaris di grup lamanya, Day6, dan juga sebagai artis solo dengan nama panggung eaJ. “Adalah sebuah kehormatan untuk bisa tampil sepanggung dengan beberapa band yang menjadi bagian dari pertumbuhan saya, serta dengan beberapa inspirasi musikal yang baru!” Berkat penggemar bermata tajam yang melihat namanya di video tebak-tebakan yang diunggah ke akun-akun media sosial Joyland sehari sebelum pengumuman resmi ini, antisipasi untuk penampilan eaJ di festival tersebut – di mana ia akan membawakan lagu-lagu seperti “Car Crash” dan “Castle in the Sky” – sudah mulai menanjak.