1. Letak dan Luas Benua Afrika
Afrika memang menjadi benua terbesar kedua di dunia setelah benua Asia dan Amerika. Benua yang satu ini juga mempunyai penduduk yang sangat padat walaupun mempunyai wilayah yang luas dan menempati posisi nomor dua penduduk terbanyak setelah Asia.Dengan luas wilayahnya yang mencapai 30.224.050 km persegi, ditambah lagi dengan pulau-pulaunya yang berdekatan, Afrika meliputi dari seluruh total daratan yang ada di Bumi.
Walaupun demikian, seperti yang kita tahu bahwa Benua Afrika mengalami banyak sekali hambatan dan kendala tentang kualitas hidupnya. Dengan 800 juta penduduk yang tersebar di 54 negara, benua yang satu ini menjadi tempat bagi sepertujuh populasi dunia. Secara astronomis, Benua Afrika terletak di antara ± 35° LU – 33° LS dan ± 18° BT – 53° BT. Berikut ini adalah beberapa wilayah yang ada di Benua Afrika, diantaranya yaitu:
a. Di sebelah utara Benua Afrika berbatasan langsung dengan Laut Tengah atau Laut Mediterania dan juga Benua Eropa.
b. Kemudian di sebelah Timur, berbatasan langsung dengan Laut Merah dan juga Samudra Hindia.
c. Di sebelah Selatan dan juga Barat berbatasan langsung dengan Samudra Atlantik.
2. Kondisi Fisik Benua Afrika
Karakteristik Benua Afrika berikutnya yaitu kondisi fisik dari Benua Afrika. Dimana Benua Afrika adalah salah satu benua yang berbeda dengan benua lainnya. Wilayahnya dilalui oleh tiga garis lintang utama, yakni garis khatulistiwa (0°), garis balik Utara (23 ½°LU), dan garis balik Selatan (23 ½°LS).
Sebagian besar wilayahnya adalah dataran tinggi atau sebaliknya yaitu gurun. Akan tetapi, di Benua Afrika ini juga ada kawasan-kawasan subur yang ada di dataran rendah, misalnya saja Lembah Sungai Zaire dan Lembah Sungai Nil, yang mana merupakan lembah sungai terbesar kedua setelah Lembah Sungai Amazone.
Apabila dilihat dari kesuburannya, pastinya tidak akan mengalahkan benua lainnya yang sama-sama terlihat subur atau hijau.
a. Gurun di Afrika
Jika membahas tentang Afrika, maka pasti kita akan mengingat tentang persebaran gurun yang ada di Benua Afrika. Hal itu bisa kita jumpai di sekitar garis balik Utara dan garis balik Selatan. Kawasan gurun di bagian Selatan mempunyai potensi ataupun letak yang lebih tinggi dibandingkan dengan kawasan gurun yang ada di bagian Utara.
Akan tetapi, gurun yang ada di bagian Utara mempunyai wilayah yang lebih luas. Gurun di wilayah Utara ini biasanya dikenal dengan sebutan Gurun Sahara, membentang dari Senegal di Barat sampai Kenya yang ada di Timur. Kemudian untuk gurun yang ada di wilayah Selatan yaitu Gurun Namibia dan Gurun Kalahari.
b. Gunung, Pegunungan, dan Plato di Afrika
Apabila kita berjalan ke arah Afrika Selatan, maka kita akan menemukan banyak mata air dan juga aliran sungai dengan ketinggian antara 500 hingga 1.200 m dari permukaan laut. Selain itu, di daerah tersebut juga banyak ditemukan plato dan juga pegunungan yang memang terkenal dengan pemandangannya.
Alasan itulah yang membuat Afrika Selatan lebih terkenal dibandingkan dengan bagian Afrika Selatan lainnya. Plato yang paling populer yaitu Plato Tassilin-Ajjer di Sahara, Plato Shaba di bagian Tenggara, Plato Lunda dan juga Plato Drakensberg di bagian Selatan, Dataran Tinggi Ethiopia di sebelah Timur, serta Plato Angola di bagian tengah.
Sementara untuk pegunungan yang ada di Benua Afrika adalah Pegunungan Atlas yang membentang dari Pantai Barat Laut Afrika sampai Tunisia dan juga Pegunungan Cape yang ada di bagian Selatan. Gunung yang ada di Afrika biasanya tidak aktif tapi masih ada beberapa yang aktif.
Untuk titik tertinggi Afrika berada di Gunung Kilimanjaro yakni 5.894 meter di atas permukaan laut, dimana gunung ini berada di wilayah Afrika Timur dan selalu tertutup oleh salju.
c. Sungai dan Danau di Afrika
Afrika sangat terkenal dengan sungainya yang mempunyai aliran air yang indah dan panjang serta besar. Sungai-sungai yang terkenal di Afrika adalah Sungai Nil yang memiliki panjang sekitar 6.500 km dan menjadi salah satu sungai terpanjang di dunia.
Lalu, ada juga Sungai Kongo, Sungai Orange di Afrika Selatan, Sungai Niger yang ada di Nigeria, dan juga Sungai Zambesi yang ada di Zambia. Beberapa aliran sungai tersebut dibendung untuk irigasi dan juga pembangkit listrik, misalnya saja bendungan Aswan yang membendung Sungai Nil dan bendungan Akosombo yang membendung Sungai Volta di Ghana.
Sementara itu, untuk danau-danau yang ada di Afrika, yakni Danau Victoria, yang mana merupakan danau terbesar di Afrika, Danau Tanganyika, Danau Mobutu, Danau Rudolf, Danau Chad, dan Danau Zambesi. Tak hanya itu saja, Afrika juga mempunyai banyak air terjun besar, yaitu air terjun Tugela di Afrika Selatan (984 m) dan air terjun Victoria (108 m) di Zimbabwe.
e. Flora dan Fauna di Afrika
Kondisi flora dan fauna yang ada di Afrika bergantung pada kondisi iklim di wilayah masing-masing. Di kawasan hutan hujan tropis, yakni di bagian Afrika Tengah, ada berbagai variasi tumbuhan dan hutan hujan yang sangat lebat. Sementara di bagian Utara dan Selatan, ada stepa dan sabana yang cukup luas. Sedangkan di kawasan gurun hanya ada stepa dan tumbuhan kaktus.
Kondisi alam Benua Afrika sangat mendukung penyebaran fauna. Dimana Afrika memiliki banyak sekali jenis fauna, terutama hewan mamalia besar. Fauna khas Afrika antara lain addax, gajah, zarafah, antilop, badak, kuda nil, dan lainnya. Walaupun memiliki kemiripan fisik dengan hewan-hewan sejenis yang ada di Asia, tapi hewan-hewan Afrika mempunyai ukuran tubuh yang lebih besar dibandingkan dengan hewan sejenis yang ada di Asia.
3. Iklim Benua Afrika
Karakteristik Benua Afrika berikutnya yaitu iklim yang ada di Benua Afrika. Karena luas wilayahnya yang besar, sudah dipastikan bahwa Benua Afrika mempunyai berbagai iklim yang terdiri dari:
a. Daerah iklim sedang atau sub tropis yakni meliputi daerah yang ada di pantai tenggara Afrika Selatan, wilayah selatan, dan juga garis balik selatan.
b. Daerah iklim tropis yakni daerah yang ada di sekitar ekuator. Disana mengalami curah hujan yang teratur. Namun curah hujan akan semakin berkurang untuk daerah yang jauh dari ekuator. Sepanjang pantai Afrika Barat, Kenya, Uganda, dan juga sebagian pantai yang ada di wilayah timur akan mengalami panas dan hujan sepanjang tahun.
c. Daerah iklim gurun, dimana jenis iklim ini ada di wilayah Afrika bagian utara dan bagian barat daya. Daerah yang beriklim gurun dapat mengalami kekeringan sepanjang tahun.
d. Daerah iklim mediterania, yakni jenis iklim yang ada di wilayah paling utara Afrika yaitu sekitar Laut Tengah.
e. Daerah iklim pegunungan, yakni jenis iklim yang ada di wilayah pegunungan.